Munculnya Gaya Minimalis
Di zaman yang serba praktis, dinamis dan cepat, rumah bukanlah sekedar tumpukan perabot hias yang sarat dengan ornamen beraneka ragam. Sesuai dengan fungsinya, rumah yang ideal harus memberi kenyamanan, keamanan, sekaligus higienis. Bahkan, dengan perkembangan zaman yang cepat, dengan efisiensi waktu, dan tingginya aktivitas, dibutuhkan tren rumah yang simpel serta dinamis. Esensi inilah yang melahirkan tren minimalis. Gaya minimalis pun dapat terwujud pada interior maupun eksterior rumah.
Rumah dengan desain minimalis hadir dengan karakter lebih jelas (bentuk dan ruang geometris, sederhana), dengan ruang-ruang yang kosong (sedikit ornamen dan perabotan). Bentuk geometris dipadukan dengan bentuk-bentuk pengembangan lainnya seperti kotak, persegi panjang dan segitiga. Ruang menjadi terasa lega (hampa, keabadian, suasana meditatif) sesuai kebutuhan utama penghuni, mengoptimalkan sirkulasi udara segar yang sehat, dan pencahayaan sinar matahari yang melimpah (kaya warna).Desain rumah minimalis menghilangkan kejenuhan terhadap pemakaian banyak ornamen dekoratif, pernik-pernik aksesori. Karakter dan kualitas ruang-ruang yang tercipta ditentukan oleh keberadaan ruang itu sendiri, bukan oleh perabot dan pernik-pernik aksesori di dalamnya.
Ciri Utama Fasad Bangunan Rumah Minimalis
Fasad bangunan rumah desain minimalis dapat tampil dengan pola kotak-kotak persegi panjang dan garis-garis vertikal, seperti terlihat pada bukaan jendela dan ventilasi udara. Sebagian dinding yang dihiasi dengan batu alam kotak-kotak persegi panjang dengan warna yang mencolok. Desain rumah minimalis mampu menampilkan fasad bangunan yang elegan dan berkelas walaupun hanya dengan penyelesaian akhir yang sederhana.
Tampak fasad bangunan dalam desain rumah minimalis lebih dominan berbentuk kotak dengan permukaan bidang yang datar, dan menghindari lekukan dan tonjolan yang melengkung. Finishing warna tampil dengan warna abu-abu yang sempurna. Secara umum gaya arsitektur minimalis di Indonesia adalah minimalis tropis, yaitu dengan ciri adanya teras dan bukaan lebar, karena arsitektur bergaya minimalis yang murni tidak mengenal adanya teras.Gaya rumah minimalis yang saat ini berkembang pesat memiliki kekhasan tersendiri dalam tampilan fasad bangunannya. Seringkali rumah-rumah minimalis menggunakan bebatuan, permainan unsur garis dan bidang, serta pewarnaan yang cenderung lebih berani daripada gaya arsitektur mediterania maupun klasik.
Pemakaian bahan-bahan sederhana (unsur sederhana yang kuat) bukan kemewahan dengan material mahal dan material alam (unsur keselarasan dengan alam). Ekspos dominasi bahan material (lunak dan keras) tertentu akan menghasilkan efek yang berbeda-beda.Desain dan perhitungan struktur yang detail dapat menghemat pemakaian bahan material dengan hasil bangunan rumah dan taman tetap optimal tampil artistik.*
(*Dikutip dari berbagai Sumber)
Foto dan Gambar Fasad Bangunan – Interior Rumah Minimalis
Sumber: Project Studio Idea Nusantara
Semoga Tips kali ini memberi inspirasi bagi Anda pengunjung website Kami www.IdeaNusantaraMalang.com
Salam, tim IdeaNusantara Malang
http://www.ideanusantaramalang.com